Blog

Panduan Memilih Profil Atap Metal untuk Bangunan Industri dan Komersial

Metal Roofing System diklasifikasikan sebagai hydrokinetic (water-shedding dan sudut kemiringan curam) atau hydrostatic (watertight dan sudut kemiringan rendah).

Metal Roofing System dibagi dalam tiga kategori berdasarkan ukuran panel dan metoda pemasangan: shingle/sirap, panel, dan standing seam.

Atap metal seperti bentuk sirap dan genteng metal biasa digunakan untuk atap bangunan perumahan dan komersial. Sedangkan atap metal dengan profil dan ukuran panel baik tinggi maupun lebar yang beragam biasanya digunakan di bangunan komersial dan industri. Kemudian atap metal yang disebut standing seam biasanya memiliki profil dengan rusuk-rusuk yang tinggi dan sambungan sisi samping diseaming menggunakan alat khusus yang untuk melipat/seaming sehingga bisa dicapai kondisi watertight.

Metode pemasangannya secara umum adalah dengan melakukan menembus bahan atap dengan sekrup (piece fixed) dan metoda yang sekrupnya tersembunyi (conceald fixed).

PT Bluescope Lysaght Indonesia merupakan salah satu perintis produsen atap metal di Indonesia. Perusahaan ini yang sebelumnya dikenal sebagai PT BRC Lysaght Indonesia berdiri pada tahun 1973. Pabrik lamanya berlokasi di Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta. Pabrik barunya pindah ke Kawasan Industri MM2100, Cikarang, Bekasi.

Mereka memiliki beberapa profil atap metal (baja) yang metode pemasangannya berbeda, yaitu: pierce fastening (menembus bahannya), conceald fastening (tanpa melubangi bahannya) dan system seaming. Untuk memudahkan pelanggan dalam menentukan profil mana yang sesuai dengan kebutuhan mereka, telah disiapkan panduan dalam memilih profil mereka yang beragam bentuk dan metoda pemasangannya.

Beberapa hal yang harus dipertimbangkan ketika memilih profil atap adalah: biaya, metode pemasangan, panjang atap, jarak gording, estetika, bentuk gelombang, drainasi dan beban angin hisap.

Metoda Pemasangan

Hubungan antara profil dengan penumpu-penumpunya bisa menggunakan sekrup yang langsung menembus atap (pierce fastening) atau metoda pemasangan dengan sektup tersembunyi (conceald fastening) ataupun dengan cara seaming.

Bentuk Profil

Bila Anda akan menerapkan atap pada bentuk bangunan yang melengkung, maka diperlukan pemilihan profil yang tepat dibandingkan bentuk atap lurus. Masing-masing profil memiliki batasan lengkung yang berbeda.

Jarak gording

Untuk menghasilkan jarak penumpu yang optimal, gunakan profil-profil yang memiliki mechanical properties lebih baik atau gunakanlah profil-profil yang memiliki jarak gelombang rapat dan kelebihan pada tinggi gelombang.

Panjang Atap

Pilih atap yang tanpa sambungan untuk jenis atap yang yang lurus dan sangat panjang karena bisa mengurangi kemungkinan bocor pada sambungan dan juga mempercepat proses pemasangan. Tentunya untuk memproduksi atap yang panjang diperlukan proses produksi di lapangan (rolled on site)

Drainasi Atap

Untuk daerah dengan curah hujan tinggi bisa diantipasi dengan memilih profil yang memiliki gelombang tinggi untuk menghindari terjadinya overflow.

Tekanan Angin Hisap

Menggunakan profil dengan model koneksi sekrup lebih baik digunakan pada wilayah dengan tekanan angin hisap yang tinggi, seperti: area pantai dan bangunan terbuka.

Estetika

Profil dengan bentuk gelombang jarang dan tipis lebih disukai dari sisi keindahan.Tetapi untuk bangunan industri fungsi kekuatan lebih diutamakan dari bentuk gelombangnya

Biaya

Profil dengan jarak antar gelombang yang renggang dan tinggi gelombang yang rendah adalah pilihan yang efisien dari sisi biaya.